Cara Mengasah Otak Kanan Ippho Santosa | Keajaiban dan Kedahsyatan

Cara Mengasah Otak Kanan Ippho Santosa | Keajaiban dan Kedahsyatan berpikir untuk menjadi sukses dan maju menggunakan otak sebelah kanan yang di kutip dari buku 13 wasiat terlarang. Untuk itu ingatlah kutipan religius yang berbunyi "Mulailah dengan yang kanan" Penafsirannya menurut ippho mulailah dengan otak kanan atau utamakan lah otak kanan. Sekedar catatan ippho mengamati kultur islam, nasrani bahkan indonesia familiar dengan sederet istilah serba kanan yang seluruhnya identik dengan kebaikan contohnya saja kalau al quran memuat istilah golongan kanan maka injil memuat istilah sebelah kanan, bangsa indonesia sendiri akrab dengan istilah tangan kanan, burung garuda dalam pancasilan pun menoleh ke kanan bukannya ke kiri dan bukan juga lurus ke depan, sekali lagi seluruhnya identik dengan kebaikan

Cara Mengasah Otak Kanan Ippho Santosa | Keajaiban dan Kedahsyatan berpikir dengan otak sebelah kanan

Manfaat menggunakan otak kanan. Dalam ungkapan bahasa inggris kebetulan kata benar dan kanan sama - sama di terjemahkan menjadi "Right" maka bolehlah di asumsikan bahwa kanan itu hampir selalu benar lebih lanjut dalam bahasa inggris pula kata kiri dan kata ketinggalan sama - sama di terjemahkan menjadi left maka boleh lah di asumsikan bahwa kiri itu hampir selalu ketinggalan. Entah mengapa di negeri ini barang kali hanya ippho dan seorang pengusaha purdi chandra yang berpihak di kanan maksudnya otak kanan, mayoritas inspirator berpihak di kiri maksudnya otak kiri, sementara itu segelintir inspirator memilih untuk imbang antara kanan dan kiri. Kenapa ippho santosa bersikeras dengan otak kanan? Pahamilah sungguh - sungguh kesuksesan itu lebih dari 80% ditentukan oleh otak kanan lantaran tidak tercerainya antara otak kanan dengan kecerdasan emosi atau IQ sedangkan otak kiri disinilah kecerdasan intelektual atau IQ tertumpuk. Akan tetapi bukankah dunia ini menuntut keseimbangan? itu betul, makanya menurut ippho
Pemimpin yang kanan, pengikut yang kiri
Pengusaha yang kanan,  karyawan yang kiri
Orang kaya yang kanan, orang miskin yang kiri
Generalis yang kanan, spesialis yang kiri
Penjual yang kanan, akuntan yang kiri
Imbang kan? yang menyedihkan dunia pendidikan mulai dari SD sampai Universitas terang - terang mengabaikan dan melalaikan otak kanan hanya 10% mata pelajaran yang mengasah otak kanan. Menurut penelitian yang sudah di terima secara meluas sekitar 80 - 85% penduduk bumi adalah orang kiri sisanya sekitar 15 - 20% adalah orang kanan tidak di sangka lagi jadilah orang kanan itu minoritas, bukankah orang sukses, orang kaya, pengusaha, pemimpin, generalis, seniman, penemu dan agent of change itu memang minoritas dan terbukti mereka semua dominan otak kanannya bukan kiri, bukan pula imbang kanan kiri. Dengan demikian jika anda berhasil menjadi orang kanan tulen niscaya anda akan menjadi sebutir batu permata di tengah tumpukan batu kerikil selanjutnya tidak perlu lah anda repot - repot mengirikan diri, sekali lagi tidak perlu!. Apa yang perlu anda lakukan, hanya lah mencari orang kiri untuk memback up anda, dan itu tidak susah. Hanya itu ! Tidak jauh berbeda Robert kiyosaki juga mengamati dan mencermati bahwa dunia ini di penuhi oleh orang - orang kiri lebih lanjut menurut beliau orang - orang kiri sering berkata
"Kalau anda sependapat dengan saya, anda cerdas! kalau tidak anda idiot". 
Begitulah orang kiri dengan gampangnya ia menganggap pendapatnya yang terbaik. Purdi Chandra dan Bob Sadino pun turut menyesalkan orang kiri itu sok tahu dan sok pintar, padahal dari segi duit mereka itu tidak ada apa - apa nya. Sekedar mengingatkan orang kiri cenderung berpikir akademis, analis, logis, realistis dan terencana. Selain itu, ia juga cenderung berpikir segmental atau sebagian, fokus / terarah, serial / berurutan, linier atau lurus.
"Sebagai ilustrasi dalam alam pikirannya mustahil pendapatan seseorang bisa melonjak tiba - tiba menjadi 300%,hah.. mana mungkin! tidak logis! tidak realistis, kalau naik 30% sich masuk akal."Demikian lah komentarnya.
Keajaiban, Kedahsyatan dan Kehebatan Otak Kanan
Sebaliknya orang kanan cenderung artistis, kreatif, imajinatif, intuitif dan impulsif atau spontan. Selain itu, ia juga cenderung berpikir holistic atau menyeluruh, difus atau menyebar, pararel atau serentak dan lateral atau acak. Dalam alam pikirannya "nothing is impossible" and "impossible is nothing" hebatnya lagi sebuah buku menegaskan orang kanan itu lebih supel, lebih cerdas emosi dan berpotensi untuk awet muda. Luar biasa! Asal tahu saja, tanpa otak kanan anda tidak lebih dari seonggok processor komputer, yah walau bagaimanapun orang kanan bukan lah malaikat, ia juga memiliki kelemahan - kelemahan di antaranya tidak tepat waktu dan tidak mampu menyusun prioritas. Baik dalam keseharian maupun dalam bisnis orang kiri bisanya hanya mengikuti, alih - alih begitu orang kanan malah menciptakan, maka pas dan pantas jika orang kanan itu menjadi pemimpin, pengusaha, seniman, penemu dan agent of change. Investor Warren buffet pun menegaskan "Saya selalu tercengang melihat orang ber-iq tinggi meniru orang lain tanpa berfikir" tidak perlu tercengang memang begitulah orang - orang kiri bisanya cuma mengikuti.

Sebenarnya yang biasa anda sebut - sebut dengan otak itu adalah otak kiri inilah otak yang berfikir, otak yang kaitannya dengan IQ dan otak yang menentukan 20% kesuksesan. Sebenarnya yang biasa anda sebut sebut dengan hati itu dalam kebanyakan kasus adalah otak kanan, inilah otak afektif, otak yang merasa, otak yang erat kaitannya dengan IQ dan otak yang menentukan 80% kesuksesan. Jadi otak lah bukan organ tubuh bernama hati atau jantung yang merasakan senang, antusias, lega, pasrah, sedih, marah, sakit hati, cemburu, was- was dan segala jenis perasaan lain. Bila mana merasakan was - was maka otak akan memerintahkan jantung untuk berdebar debar lebih kencang, menariknya lagi untuk setiap jenis perasaan otak memancarkan frekuensi tersendiri dan dapat di ukur. Sudah ditemukan oleh Joseph gall sejak tahun 1810 bahwa pusat pikiran dan pusat perasaan itu berada di otak, bukan dihati, bukan dijantung dan temuan ini telah di amin kan oleh seluruh ahli di sepanjang jaman, hampir - hampir tanpa terkecuali. Cobalah anda maki - maki orang gila, kemungkinan besar dia tidak akan sakit hati. Jantungnya pun berdetak normal, padahal mata, telinga, jantung dan hatinya sehat. Mudah di pahami dia tidak sakit hati karena memang otak nya tidak sehat. Jelas sudah, otaklah yang mencerna dan merasakan bukan jantung dan bukan pula hati. Setelah otak mencerna barulah otak memerintahkan jantung untuk berdetak lebih keras atau tidak. Cobalah anda bawa seorang gadis cantik ke hadapan anak laki - laki balita, kemungkinan besar dia tidak akan jatuh hati, jantungnya pun berdetak normal, padahal mata, telinga, jantung dan hatinya sempurna. Mudah di pahami dia tidak jatuh hati karena memang otak atau akalnya belum sempurna. Terang sudah otaklah yang mencerna, otaklah yang merasakan bukan jantung, bukan hati. Setelah otak mencerna, barulah otak memerintahkan jantung untuk berdetak lebih keras atau tidak.

Sekiranya agama dan budaya menyebut - nyebut hati, maka itu adalah kiasan atau majasi. Bukan organ tubuh bernama hati atau jantung yang sesungguhnya bukan hakiki. Banyak orang yang di operasi dan diganti hatinya, lalu apa yang terjadi? ternyata orang itu tidak meninggal, dia tidak berubah sifatnya dan juga imannya. Banyak orang yang di operasi dan di cangkok jantungnya, dan apa yang terjadi? ternyata orang itu tidak meninggal, tidak berubah sifatnya dan tidak berubah imannya. Nah, adakah orang yang di operasi dan di ganti otaknya? Andai itu benar - benar terjadi, dapat di pastikan ia akan meninggal seketika dan rupa - rupanya untuk mengubah sifat dan iman seseorang cukup dengan mencuci otaknya. Jelas sudah otak lah yang menentukan, otak lah yang tidak tergantikan. Secara biologis hati dan jantung manusia tidak jauh berbeda dengan kera dan mamalia manapun, Namun otak manusia jelas berbeda dengan kera dan mamalia manapun. Secara biologis otak itu adalah raja yang memerintah seluruh kerajaan tubuh termasuk memerintah hati dan jantung.

Bersujud adalah simbol kehambaan manusia terhadap yang maha kuasa, karena itu lah yang maha kuasa memerintahkan manusia untuk mensujudkan kepalanya atau mensujudkan otaknya bukan hatinya bukan pula jantungnya. Yang maha kuasa menempatkan seluruh panca indera dekat dengan otak bukan dengan hati bukan pula dengan jantung. Sebuah kutipan berbunyi :

"Sesungguhnya dalam tubuh itu ada segumpal daging, apabila segumpal ini baik, maka baiklah seluruh tubuh. Apabila segumpal ini rusak, maka rusak pula seluruh tubuh. Ketahuilah bahwa segumpal daging itu adalah hati. Sekali lagi, yang dimaksud hati disini adalah kiasan, majasi bukan hakiki karena yang dimaksud hati disini adalah otak termasuk otak kanan.
Bukan kah seorang itu waras atau tidak tergantung akalnya? Akal itu otak.
Bukan kah orang itu mabuk atau tidak tergantung akalnya? akal itu otak.
Bukan kah orang itu sehat atau tidak tergantung mindsetnya? mindset itu ya otak.
Bukan kah orang itu sukses atau tidak tergantung mindsetnya? mindset itu ya otak. 
Dan benar semuanya tergantung pada segumpal daging, dan itu adalah otak.

"apabila ia baik, maka baiklah seluruh tubuh dan baiklah seluruh aspek kehidupan".

Berdasarkan respon pembaca buku dan peserta seminar, inilah paparan ippho santosa yang paling menggugah dan mengubah. Mereka mengaku betul - betul bersyukur karena telah di luruskan dari pemahaman miring selama ini yang bersikeras bahwa hati itu adalah jantung. Sekedar tambahan, selain termasuk otak, hati juga dapat termasuk jiwa dan ruh karena itulah pada beberapa kesempatan nabi menunjuk bagian dada saat menjelaskan hati, namun soal jiwa dan ruh ini tidak termasuk dari pokok bahasan ini. Satu fakta yang unik dan menggelitik menurut ippho
" Rupa - rupanya otak kiri anda lebih aktif ketika anda sedang terjaga. Sebaliknya otak kanan anda lebih aktif ketika anda sedang tidur ". karena itulah ketika tidur inventori - inventori kanan seperti kreatifitas, visualisasi, imajinasi, intuisi dan sintesis dapat muncul satu persatu. 
Andai orang kiri dan orang kanan di pertemukan lalu dibiarkan berdebat, pastilah keduanya akan bersitegang karena cara pikir mereka yang saling bertolak belakang. Namun anehnya, ippho melihat orang kiri hampir selalu suka dengan orang kanan. Demikian sebaliknya, orang kanan hampir selalu suka dengan orang kiri pada akhirnya jadilah mereka satu pasangan baik dalam kehidupan maupun dalam bisnis. Ternyata ini pula yang disarankan oleh para ahli dimana mitra yang terbalik akan menjadi mitra yang terbaik, saling melengkapi dan inilah yang disebut dengan keseimbangan yang sejati.

Demikianlah tentang Cara Mengasah Otak Kanan Ippho Santosa | Keajaiban dan Kedahsyatan. semoga dengan membaca pemikiran - pemikiran ippho diatas dapat mengubah anda menjadi lebih baik tentunya dapat pula membawa manfaat baik bagi semua orang.
Share on :
Terima kasih sudah meluangkan waktu membaca artikel tentang Cara Mengasah Otak Kanan Ippho Santosa | Keajaiban dan Kedahsyatan, jika Anda menyukai Artikel di blog ini, Silahkan klik disini untuk berlangganan gratis via email, Anda akan mendapat kiriman artikel setiap ada artikel yang terbit di blog ini

Artikel Terkait:

0 Response to "Cara Mengasah Otak Kanan Ippho Santosa | Keajaiban dan Kedahsyatan"

Posting Komentar